Skipping Olahraga Peninggi Badan, Benarkah?

Skipping dipercaya sebagai olahraga peninggi badan. Hmmm, benarkah demikian? Memiliki badan yang tinggi memang menguntungkan ya, Mak. Orang yang berbadan tinggi cenderung akan menjadi pusat perhatian di tengah-tengah keramaian. Tanpa melakukan apa pun, orang yang tinggi akan lebih menarik perhatian orang, ketimbang mereka yang berbadan lebih pendek.

Cek juga resep Chocolate Banana Smoothie: Sarapan Sehat dan Mengenyangkan.

Selain itu, mereka yang berbadan tinggi pun tidak akan kesulitan dalam membeli pakaian, selama tinggi badannya masih tergolong normal. Mereka tidak akan merasakan pengalaman menyebalkan yang sering saya alami pada saat memilih pakaian.

Sebelum membeli long dress, saya harus memastikan panjangnya sekitar 135-136 cm. Sementara, rata-rata panjang long dress siap pakai adalah 140 cm. Dan sayangnya, tidak semua model long dress dapat dipotong bagian bawahnya. Kalaupun memungkinkan untuk dipendekkan, kadang si penjahit malah kebablasan memotongnya. Alhasil, long dress yang asalnya menyapu lantai, kini jadi menggantung di atas mata kaki. Ah, sungguh mengesalkan.

olahraga penambah tinggi badan
Kredit: stylesatlife.com

Oke, kembali lagi ke masalah skipping sebagai olahraga peninggi badan. Does it work? Sebelum membahasnya, yuk kita lihat terlebih dahulu apa saja sih faktor-faktor yang mempengaruhi tinggi badan seseorang?

Ingin ngemil tanpa rasa “berdosa”? Coba saja Healthy Cookies (Carrot-Oatmeal-Cashew).

Apa saja Faktor yang Mempengaruhi Tinggi Badan?

Sebenarnya, ada banyak faktor yang dapat mempengaruhi tinggi badan kita, Mak. Namun, faktor-faktor berikut inilah yang paling utama.

  • Keturunan
  • Gaya hidup dan lingkungan
  • Kondisi kesehatan

Faktor yang paling utama adalah faktor keturunan. Faktor ini sudah tidak bisa ditawar-tawar lagi, ya. Namun, bagi Anda yang ditakdirkan terlahir dari keluarga yang memiliki tinggi badan biasa-biasa saja, jangan khawatir ya Mak. Masih ada kok, beberapa cara yang dapat menambah tinggi badan Anda. Di antaranya adalah:

  • Diet sehat
  • Latihan yang tepat
  • Postur tubuh yang baik

Jadi, dengan melakukan 3 hal tersebut, tinggi badan Anda dapat bertambah, walaupun tidak terlalu signifikan.

Benarkah Skipping Olahraga Peninggi Badan?

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, mari kita lihat bagaimana cara kerja olahraga yang murah meriah ini.

  • Skipping merupakan olahraga dengan ritme yang tinggi. Sehingga olahraga ini akan dengan cepat memompa jantung Anda. Selama melompat, seluruh otot dan ligamen akan meregang dan berkontraksi. Hal ini akan menyebabkan otot dan ligamen tersebut menjadi lebih elastis dan akhirnya menjadi sedikit lebih melar.
  • Selama melompat, tulang belakang dan otot punggung Anda akan meregang secara tegak. Hal ini membantu untuk melatih badan untuk menjadi lebih tegak. Selain itu, gerakan menekuk lutut secara terus-menerus pada saat melompat, menyebabkan otot betis menjadi lebih luas secara vertikal (memanjang).
  • Skipping pun dapat menambah kepadatan tulang Anda dengan membuatnya sedikit lebih panjang.
  • Selain itu, olahraga ini pun membuat badan Anda menjadi lebih langsing. Dengan memiliki badan yang lebih langsing, Anda akan terlihat lebih tinggi!

Nah, ternyata skipping memang dapat membantu badan Anda untuk menjadi lebih tinggi. Dan yang lebih hebatnya lagi, olahraga peninggi badan ini murah meriah. Hanya perlu menyiapkan tali skipping, dan Anda pun dapat melakukannya di mana saja. Selain menjadi lebih tinggi, Anda pun mendapatkan bonus badan yang lebih langsing!

Intip juga yuk, 10 Resep Infused Water: Minuman Segar & Sehat ini.